
Bagaimana perasaan kalian melihat binatang peliharaan diterlantarkan oleh majikannya sendiri tanpa belas kasihan?
Apakah yang akan kalian lakukan jika melihat binatang diterlantarkan? Diabaikan atau menolongnya dengan sukarela?
Kisah ini akan mengajarkan kita bagimana menghargai kebaikan hewan peliharaan yang sudah dianggap sebagai keluarga.

Seekor induk anjing bernama “Hope” bersama dengan enam anaknya diterlantarkan dan dibuang oleh pemiliknya dengan kondisi tubuh kurus kering.
Induk anjing malang ini harus melalui penderitaan yang panjang bersama dengan keempat anaknya.
Induk anjing bersama dengan keenam anaknya dibuang dan dicampakkan di tanah lapangan yang penuh dengan rerumputan.

Meski induk anjing “Hope” ini dibuang oleh pemiliknya, ia terus berjuang merawat dan menyusui keenam anaknya dengan kondisi induk anjing yang memilukan.
Seorang penyelamat binatang yang tidak diketahui namanya, mencoba memeriksa sebuah lapangan yang penuh dengan rerumputan yang lebat.
Tak disangka, ia menemukan seekor induk anjing ini berbaring bersama dengan keenam anaknya yang kemungkinan diterlantarkan oleh pemiliknya.

Melihat kondisi induk anjing yang kurus kering, tanpa berpikir panjang, sang penyelamat hewan memutuskan membawa dan merawat induk anjing bersama dengan anak-anaknya.
Sang penyelamat mengatakan “Saya menemukan induk anjing itu tidak bisa berjalan, menyadari kondisi tubuh induk anjing itu lemah, saya langsung merawat dan memberinya makan”.
Setelah induk anjing dibawa bersama dengan anaknya ke dokter hewan, dia mengatakan “Syukurlah mereka masih bisa diselamatkan dan dirawat oleh pemiliknya yang baru tanpa penderitaan”.