Anang penjahit keliling saat beraktifitas menjahitkan levis pelangganya. (Foto: Husen)
Anang mengatakan, sulitnya mendapat orderan yang membutuhkan jasanya saat PPKM Level 4 karena para pelanggan yang biasa mengandalkan jasanya pada ketakutan untuk menjahit pada dirinya. “Saat zona merah kan situasi aktivitas orang dibatasi sehingga usaha saya pun terkena imbas secara langsung,” ucapnya.
Anang melanjutkan, seiring kasus Covid-19 mulai melandai dan saat ini berada pada PPKM Level 2, aktivitas masyarkatpun mulai normal. “Walaupun belum seberapa tapi penghasilan saya mulai ada kenaikan. Untuk saat ini penghasilan Saya Rp75 ribu per hari,” jelasnya.
Anang menambahkan, walaupun penghasilan sebagai penjahit keliling tidak seberapa namun pekerjaan tersebut tetap dijalaninya untuk menghidupi istri dan dua anaknya.
(Husen Maharaja/Bambang)