Bu Imas Tergigit Ular Ketika Hendak Berangkat Shalat Terawih

Ramadan kali ini mungkin agak menyedihkan bagi Imas, Pasalnya kini Imas perempuan yang dikaruniai dua anak warga asal  Cibeunying - Nasol  ini terbaring tak berdaya di Rumah Sakit karena seekor Ular Ganas telah mematuk kaki kanannya hingga Bengkak.

Ilustrasi Ular menggigit Kaki

Tepat Pukul 19:00 Adzan Isa Imas Pergi Terawih

Sebelum insiden mengerikan ini teejadi, Sang Suami Imas mempunyai firasat buruk. Waktu melaksanakan shalat Terawih ke dua, Imas mendadak pergi mendahului Yudi suami Imas.

"Biasa namah sareung mang'udi mangkatna ka masjid teh, Eta Bi'imas ngadadak tara-tara hoyongeun mingheula'an mang'udi. mun jeung mang'udi mah pasti macokna ka mang'udi. (Biasanya bareung dengan mang'udi berangkatnya ke masjidnya, Itu bi'imas mendadak jarang-jarang mendahului mang'udi. kalau sama mang'yudi mah pasti matuknya ke mang'udi"   Kata Yudi ketika berbicara dengan saya.

Dari Kemarin Minggu 28 mei 2017 sampai sekarang Imas masih terbaring di RS

Keluarga serta kerabat pun bergantian membesuk dan menemaninya di RS Ciamis. Akibat Gigitan Ular beracun yang belum diketahui berjenis spesies apa, Imas selalu merasa Mual, Pusing dan sesekali sesak. Baginya ini adalah kejadian yang sangat membuatnya kesal.

"He'eh da niat mah bener cek aing teh  na hate (Iyaa niat saya kan juga benar kataku dalak hati)   Kata Imas dengan Nada yang menyedihkan.

"Nyaa da jalma mah keudah di uji, Mun henteu berarti sanes jalmi. ayeuna mah tinggal sabarna we kumaha Gusti Allah (Iyaa karena manusia mah harus di uji, Jika tidak berarti bukan manusia. Sekarang kah tinggal Sabarnya aja bagaimana Gusti Allah)"  Tambah Yudi.

Hingga kini di ruang yang berbeda yakni tempat kediamannya di Nasol, Warga masih mencari Ular yang telah mematuk Imas. Bahkan, setelah beberapa sa'at ketika imas di patuk, salah seorang saudaranya langsung mencari tempat dimana Imas di patuk ular.

"Basa pas di pacok teh uing langsung neneangan ka leubak, da eweuh nanaon! ditempoan dina sakurilingna eweuh nu sarekeut samodel paku, duri atawa kawat. teu aya kang!  Ceuk uing mah, Mun eunya orai nu macokna pasti begitu mematuk imas manehna langsung ngajleung ka balong handap.   (Waktu pas di patuk itu, Saya langsung pergi mencari ke bawah, Ternyata tidak ada apa-apa! dilihat-lihat sekelilingnya tidak ada sesuatu yang tajam seperti Paku, Duri atau kawat. tidak ada Kang!  Saya menduga, jika itu memang ular, Pasti begitu mematuk imas ia langsung meloncat ke kolam bawah.)"   Kata  Komo adik dari Yudi.

Artikel Terbaik Serupa: