Rupanya kedua daerah ini konsumsi BBM bersubsidinya sudah melebihi kuota yang diberikan. Hal ini diungkapkan Sales Branch Manager Ritel VI Pertamina Bandung Imam Bukhari.
"Saat ini secara kuota yang diberikan negara ini khususnya di Tasikmalaya dan Ciamis sudah over quota untuk bio solar dan pertalite," kata Imam di Tasikmalaya, Jumat (1/7/2022).
Dia memaparkan di Kota Tasikmalaya sampai 31 Mei 2022 mengalami kelebihan kuota solar sebanyak 13 persen. Sementara kelebihan konsumsi pertalite mencapai 9 persen.
Untuk Kabupaten Ciamis hingga 31 Mei 2022, kuota solar mengalami kelebihan sebanyak 23 persen. Sementara untuk pertalite sebanyak 8 persen.
Penyebab lainnya karena kedua daerah yang berdampingan ini dianggap telah memiliki infrastruktur yang memadai.
Selain itu secara umum, Imam mengatakan beban subsidi BBM yang ditanggung negara mencapai Rp 520 triliun untuk tahun 2022 ini."Kesiapan infrastruktur di Tasikmalaya dan Ciamis terbaik di Jabar. Tasikmalaya masuk uji coba karena sebelumnya sudah diterapkan ke salah satu PO bus dan proyek itu Alhamdulillah berhasil serta menyukai program ini. Karena mempercepat proses pengisian," kata Imam.
"Beban subsidi negara sudah Rp 520 triliun di tahun 2022 ini. Subsidi ini besar dan seharusnya dinikmati oleh kalangan masyarakat yang berhak. Tapi justru 60 persen masyarakat mampu atau yang masuk dalam golongan terkaya ini mengkonsumsi hampir 80 persen dari total konsumsi BBM bersubsidi," kata Imam.
Sementara 40 persen dari masyarakat rentan dan miskin justru hanya mengkonsumsi 20 persen dari total subsidi tersebut.
"Jadi diperlukan suatu mekanisme baru, bagaimana subsidi energi ini benar-benar diterima dan dinikmati yang berhak," ujar Imam.
Terkait dengan penerapan kebijakan ini Imam mengimbau kepada semua masyarakat untuk tenang dan tidak perlu bereaksi dengan panic buying. "Karena di masa sosialisasi ini pembelian masih seperti biasa saja, jangan panic buying," kata Imam.
Terkait mekanisme atau pelaksanaan teknis, masyarakat juga tak perlu khawatir. Bahkan jika tak punya smartphone pun, tetap bisa dibantu.
"Masyarakat tak perlu bingung jika tak punya ponsel untuk mendaftar bisa mendatangi posko atau booth yang disediakan di 9 lokasi SPBU di wilayah Jabar. Termasuk di 3 terminal BBM. Seperti di terminal Tasikmalaya, Ujung Berung dan Padalarang. Serta 1 lokasi offline di Kantor Pertamina Bandung, Jalan Wirayuda," kata Imam.
"Total di Tasikmalaya dan Ciamis itu ada 5 titik lokasi posko. Lima posko itu dua di Tasik yaitu SPBU Rancabango dan Letnan Harun. Di Ciamis di Imbanagara dan Cikoneng. 1 lagi di terminal BBM Tasikmalaya Jalan Garuda," kata Imam.Di wilayah Kota Tasikmalaya dan Kabupaten Ciamis sendiri pihaknya sudah mendirikan 5 posko di luar lokasi SPBU.
Di posko itu masyarakat bisa meminta bantuan untuk mendaftarkan kendaraannya apakah bisa membeli BBM subsidi atau tidak
Sumber: (yum/yum) detikjabar