Sejak 4 tahun lalu, ada yang berbeda dari bungkus rokok di Indonesia. Yang awalnya polos cuma ada tulisan merek dan keterangan rokok, mulai 2014 jadi ada gambar-gambar seram disertai peringatan ‘Merokok Membunuhmu’. Seramnya karena memperlihatkan gimana kondisi fisik orang yang hobi merokok, mulai dari lehernya bolong, bibirnya rusak, sampai paru-parunya menghitam. Tapi selain itu ada juga yang gambarnya orang merokok doang.
Belum lama ini salah satu model di bungkus rokok itu menuntut royalti karena fotonya udah disebarluaskan sama perusahaan rokok. Dia pun mengaku nggak tahu kalau fotonya bakal dicantumkan di bungkus rokok. Selain pria ini, ada juga 2 sosok lain dalam bungkus rokok yang identitasnya terkuak. Salah satunya punya kisah pilu yang layak didengar semua orang, khususnya para perokok. Yuk, simak ulasan Hipwee News & Feature kali ini…
1. Kamu ingat ‘kan, gambar orang merokok sambil menggendong anak kecil yang terpampang di banyak bungkus rokok? Nama pria itu Dadang Mulya
Dadang Mulya via www.hipwee.com
Belum lama ini nama Dadang Mulya banyak jadi headline pemberitaan media massa. Pria berusia 42 tahun warga Desa Pancalang, Kecamatan Pancalang, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat ini, belakangan menuntut royalti atas foto dirinya yang dicantumkan pada bungkus rokok tanpa izin. Kata Pak Dadang, foto itu diambil tahun 2012 waktu ia sedang menonton pertandingan bola di desanya. Lalu tiba-tiba, ia dihampiri sales rokok dan diminta berpose sedang merokok sambil menggendong anak keduanya bernama Rizki Indriawan. Selanjutnya, Dadang difoto seorang pria dari dalam mobil.
Saat itu Dadang nggak tahu kalau fotonya bakal dipakai jadi cover bungkus rokok. Beberapa waktu kemudian, dia baru sadar kalau wajahnya viral dimana-mana. Pada Kompas dia berharap ada pihak yang perhatian sama kasus yang menimpanya ini.
Tapi ternyata, pengakuan Dadang ditampik sama Sakri Sab’atmaja, Kepala Subdit, Advokasi dan Kemitraan, Direktorat Promosi Kesehatan, Ditjen Kesmas, Kementerian Kesehatan. Dilansir Detik, Sakri berdalih kalau gambar itu diambil dari website Tobacco Labelling Resource Centre Thailand. Nah lho, jadi yang bener yang mana nih?
2. Selain Dadang, ada juga pria asal Thailand yang gambarnya sedang merokok banyak dipakai jadi cover bungkus rokok
Waktu pemerintah mengeluarkan aturan soal pencantuman peringatan bahaya merokok, ada beberapa gambar seram yang tercantum pada bungkus-bungkus rokok di Indonesia. Selain foto yang diduga Dadang, ada juga sosok pria berkumis yang sedang merokok dijadikan cover bungkus rokok. Di sampingnya ada gambar tengkorak yang fungsinya mengingatkan perokok akan bahaya kematian yang mengintai. Meskipun mirip orang Indonesia, tapi pria berkumis itu ternyata orang Thailand lho guys.
Nggak jelas sih dia itu siapa, tinggal dimana, dan gimana bisa ada di bungkus rokok. Tapi katanya gambar pria ini sudah lebih dulu dijadikan gambar peringatan di Thailand sejak 2012.
3. Edison Siahaan
Kalo ada yang belum tau, leher itu dimiliki oleh seorang warga Indonesia bernama Edison Siahaan. Itu adalah foto kanker laring yang menggerogoti lehernya.
Edison Siahaan menjadi sorotan media luar, Al Jazeera. Al Jazeera membuat video wawancara Edison Siahaan, tentang pengalamannya menderita karena rokok.
Dalam video tersebut, Edison Siahaan mengaku mulai merokok sejak berusia 15 tahun. Akhirnya kecanduan dan bikin dia gak bisa berhenti.
Ada dampak buruk yang dihasilkan akibat kecanduannya ini. Ia divonis dokter mengidap kanker tenggorokan. Dan sudah teramat parah.
Dokter membolongi tenggorokan Edison untuk solusinya. Akhirnya, hanya penyesalan yang bisa dirasakan oleh Edison.
Selama 50 tahun, Edison ini terus merokok bahkan sampai menghabiskan 3 bungkus dalam sehari.
Yang bikin miris lagi, istrinya juga kena stroke karena masalah yang sama.
Edison menjadi pengajar bagi para penderita kanker tenggorokan lainnya untuk bisa berbicara normal lagi. Karena akibat kanker ini, ia pun harus rela kehilangan suaranya.
Dia menjadi pengajar karena kehilangan pekerjaannya. Karena dia gak lagi bisa komunikasi dengan mudah.
Edison menghimbau kepada para perokok soal kerugian-kerugian dari merokok.
Tak hanya fisik, finansial pun jadi terpengaruh. Mulai dari beli hingga penyembuhan sakit akibat rokok. Itu bakalan menghabiskan banyak biaya.
Jadi, masih mau merokok?
)6
___; (
/6