Dalam dua hari terakhir jagat maya di Ciamis dihebohkan dengan video viral di linimasa tiktok, youtube, facebook, IG terlebih di group WA.
Video tersebut menunjukkan seekor harimau yang disebut sedang melintas jalan raya Cisaga-Rancah. Lokasi yang diduga tempat melintas di jalan raya Cisaga-Rancah merupakan wilayah Ciamis.
Khawatir akan menimbulkan keresahan di tengah masyarakat, pihak BKSDA Wilayah III Jabar di Ciamis langsung menurunkan petugas ke lapangan untuk melakukan assesment.
Lokasi yang diduga kejadian yang disebut dari tayangan video tersebut yakni jalan raya Cisaga-Rancah yang berada di Lemah Nendeut PTPN Batulawang yang masuk Desa Tanjungjaya Cisaga.
Setelah mendapat informasi dari aparat desa Tanjungjaya dan security Perkebunan Karet Batulawang (PTPN) kebun Lembah Nendeut dipastikan kejadian bukan di daerah tersebut.
Dan di sepanjang jalan utama jalur jalan raya Cisaga-Rancah tersebut tidak ditemukan ruas jalan yang garis putih (marka) di sisi kiri dan kanan jalan. Garis putih (marka) hanya ada di tengah jalan. Tidak ada yang di sisi.
Dari karakteristik jalan tersebut, kejadian yang tayangan videonya heboh viral di dunia maya tersebut dipastikan bukan di jalur jalan raya Cisaga-Rancah.
Juga dari sisi ilmiah, bahwa harimau di Pulau Jawa menurut Andi Witria sudah lama punah. “Sudah tidak ada di P Jawa. Khawatir kalau itu harimau peliharaan yang lepas. Kami dari BKSDA, menyakini di Ciamis tidak ada yang memilihara harimau. Kalau macan tutul atau macan kumbang, banyak di Ciamis. Habitatnya di Gunung Sawal,” katanya.
Karena informasi di video yang kini viral tersebut menurut Andi, pihaknya mencoba menelusuri jejak tayang video viral tersebut. Dan juga mencoba mengkonfirmasi ke Taman Safari yang kini mempunyai program “safari night”.
“Dan kami memastikan kalau disebut tayangan video tersebut di jalan Cisaga-Rancah. Kami pastikan informasi tersebut hoax. Dan tayangan serupa informasinya juga ramai di Subang,” ujar Andi Witria.
Dengan kesimpulan bahwa informasi seekor harimau melintas di jalan raya Cisaga-Rancah tersebut hoax, menurut Andi, warga diimbau untuk tidak resah. Dan tetap beraktivitas tersebut biasa.
“Informasi tersebut hoax, kejadiannya bukan di wilayah Lemah Neundeut Cisaga. Warga diimbau untuk beraktivitas seperti biasa, tak perlu resah,” katanya.
Informasi yang diperoleh Tribun menyebutkan, video yang menayangkan seekor harimau dengan gontai melintas jalan tersebut terjadinya di Taman Nasional Mudumalai Tiger Reserve di Pegunungan Nilgiris Nadu India Selatan. Video tersebut tayang di youtube bulan Mei lalu. (*)