Bioskop adalah tempat untuk menonton pertunjukan film dengan menggunakan layar lebar. Gambar film diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor. Padanan kata dari bioskop yaitu gambar hidup.

Kapan Indonesia Mulai Mengenal dan Menonton Bioskop?
Masyarakat Indonesia mulai mengenal film dan bioskop sejak tahun 1900, saat masih dijajah oleh Belanda. Bioskop pertama kali dikenal masyarakat Indonesia pada 5 Desember 1900, dalam acara pemutaran film yang biasa disebut gambar idoep, di Lapangan Pasar Gambir (sekarang Monas) Pemutaran inilah yang menjadi cikal bakal gedung bioskop pertama di Indonesia yang bernama The Rojal Bioscope.
Apa yang tidak Boleh Dilakukan Saat Menonton di Bioskop? (Etika Menonyon Bioskop yang baik)
1. Memoto/Memotret dan Merekam Video film yang sedang diputar di Bioskop. Karena itu adalah tindakan kriminal.2. Jangan Berisik/Tidak Boleh Mengobrol supaya tidak mengganggu kenyamanan orang lain saat mereka sedang menonton.3. Jangan Main HP4. Jangan menaikan kaki keatas kursi penonton lain5. Jangan Buang Sampah Sembarangan6. Jangan Bahas jalan cerita film yang sedang ditonton pada saat itu juga kamu sedang menonton7. Jangan mengajak anak dibawah Umur8. Ke kamar kecil sebelum film dimulai, Lakukanlah sepuasnya (buang air) supaya kamu nyaman saat menonton.8. Jangan Tidur9. Jangan makan secara berisik10. Dan yang paling penting dan patut kita jaga saat menonton di bioskop adalah "Jangan Mesum"
Bagaimana awal mula Sejarah Bioskop?
Sebelum mengetahui Bioskop, Maka kita perlu
mengetahui bagaimana awal mula terciptanya
sebuah gambar bergerak atau kita sekarang
menyebutnya sebaga Video. Nah, itulah yang
disebut Kinetoscope.

Demo kinetoskop publik pertama terjadi pada tahun 1893. Pada tahun 1894 Kinetoscope adalah sukses komersial, dengan panti umum didirikan di seluruh dunia. Yang pertama menyajikan gambar bergerak yang diproyeksikan kepada audiens yang membayar adalah Lumière bersaudara pada bulan Desember 1895 di Paris, Prancis
Apa itu Kinetoscop?
Kinetoskop adalah kamera gambar hidup pertama yang menampilkan gambar bergerak. Alat ini dapat memperlihatkan film secara individual melalui lubang kecil yang menyerupai jendela atau yangsekarang sering kita sebut sebagai proyektor.
Kesimpulan
di barat, Sebutan sebuah film layar lebar
ini adalah "Cinema" Sedangkan di indonesia
disebut sebagai Bioskop.