Warga Desa Banjarsari, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dihebohkan dengan adanya seorang ibu muda yang mendatangi warga dan menawarkan anaknya untuk dijual. Warga pun langsung melaporkan kejadian tersebut dan membawa ibu muda yang tengah menawarkan anak balitanya ke Kantor Desa Banjarsari, Kamis (19/04/2018).
Kepada HR Online, ibu muda yang diketahui bernama Hapipah, warga Dusun Panamun, RT.29/07, Desa Kawasen, Kabupaten Ciamis itu, mengaku kalau dirinya terpaksa menawarkan anak kandungnya karena himpitan ekonomi.
“Saya lagi butuh uang 700 ribu rupiah untuk kebutuhan sehari-hari. Kalau mau, saya akan jual anak saya, yang gede usianya 5 tahun,” katanya.
Hapipah juga mengaku bahwa niatnya menjual anak kandungnya tersebut karena terpaksa lantaran dia sudah tidak mampu lagi untuk memberi makan kedua anaknya yang masih balita.
“Suami saya belum lama ini meninggal karena kecelakaan, sementara saya tidak bisa bekerja karena masih punya anak kecil yang kini usianya baru 13 bulan. Saya bingung pak,” ungkap Hapipah.
Sementara itu, Kepala Desa Banjarsari, Ropik Hikmayana, mengatakan, saat ini ibu muda yang hendak menjual anak kandungnya tengah diberi pemahaman oleh pihaknya. “Kami juga akan berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Kawasen, agar menjemput warganya ke sini,” kata Ropik.
Pantauan HR Online di Kantor Desa Banjarsari, warga setempat mulai berdatangan ke kantor desa untuk melihat kondisi ibu muda yang hendak menjual anaknya. (Suherman/R3/HR-Online)