Berita Lumajang - Video Kuntilanak berjalan di rel kereta api dan dikejar anak-anak sempat viral.
Ternyata, wanita berbaju putih itu bukan hantu.
Lalu siapa? Detikcom mencoba mencari kebenaran video viral itu di Desa Wonoayu, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang, Rabu (4/10/2017) sore.
Saat di lokasi, detikcom ditemui beberapa warga dan perangkat desa setempat.
Mereka membantah kebenaran video yang membuat heboh warganet.
Sosok Kuntilanak yang direkam dengan menggunakan kamera HP oleh anak-anak itu ternyata warga setempat yang kebetulan saat menggunakan baju atau jubah berwarna putih.
"Itu warga sini.
Kebetulan dia sakit (gangguan jiwa).
Tiap hari selalu makai jubah putih," jelas perangkat Desa Wonoayu, Ahmad (43), pada detikcom.
Untuk membuktikan kebenaran ucapannya itu, Ahmad mengajak detikcom mengunjungi rumah gadis yang divideokan sebagai Kuntilanak.
"Anak-anak suka menggoda dia," kata Ahmad sambil menunjuk gadis yang disebut Kuntilanak.
Ahmad menceritakan, kejadian perekaman video tersebut dilakukan anak-anak desa sekitar 3 bulan lalu.
Saat itu di rumah salah seorang warga sedang mengadakan hajatan, dan mendatangkan hiburan Katan Kecak.
Saat jalan di rel, lalu direkam anak-anak.
Itu memang arah jalan pulang dia ke rumah.
Rumahnya dekat rel," jelas Ahmad meyakinkan detikcom.
Ahmad tidak menyangka, jika video yang direkam anak-anak 3 bulan lalu itu heboh di media sosial.
"Yang bikin saya kaget, kok pas ada orang luar yang tahu dan langsung memasukkan ke Facebook," ujarnya.
Jelas sudah.
Video penampakan Kuntilanak dikejar anak-anak yang viral di Facebook itu Hoaks.