Dwi Meitisen (5), anak dari pasangan Nono Buhono dan Eti, warga Dusun Sukamaju RT 22/07 Desa Sukajaya, Kecamatan Pamarican, Jumat itu menjadi buah bibir dan tontonan warga setempat. Pasalnya, anak yang masih berumur 5 tahun ini dikabarkan telah disunat oleh Jin. Kabar ini pun menyebar ke telinga warga dan kini menjadi perbincangan hangat di daerah tersebut.
Eti, ibunda Dwi, saat dihubungi Awak Media, ia mengaku kaget saat melihat kemaluan anaknya sudah dalam keadaan disunat. Padahal, kata dia, anaknya Dwi tidak mengeluh apa-apa ketika bangun tidur di saat pagi hari.
“Setelah tadi pagi bangun tidur, anak saya seperti biasanya langsung bermain dengan teman-temannya di halaman rumah. Namun, ketika sedang bermain di atas pohon kersen, dia mengeluh sakit dan mengaku merasakan perih di bagian kemaluannya,” katanya.
Eti menambahkan, saat anaknya mengeluh sakit, dirinya tidak menghiraukan. Awalnya dia mengira anaknya berpura-pura karena sebelumnya enggan disuruh mandi.
“Saat itu langsung saya ajak anak saya ke kamar mandi. Namun, dia berkali-kali berkata bahwa kemaluannya sakit. Karena penasaran, saya pun memeriksa kemaluan anak saya. Dan saat dilihat, saya pun terkejut, karena kuncup kemaluan anak saya sudah putus seperti telah disunat” terangnya.
Eti menambahkan, setelah melihat keadaan anaknya, ia pun memberitahu tetangganya untuk menanyakan sebab kemaluan anaknya yang tiba-tiba seperti sudah disunat. “Karena saya heran, waktu itu langsung menanyakan kepada tetangga kenapa anak saya seperti sudah disunat. Kata para tetangga, anak saya katanya sudah disunat oleh Jin. Percaya tidak percaya, namun ini yang terjadi pada anak saya” katanya.
Kepala Desa Sukajaya, Kecamatan Pamarican, Rosid, membenarkan adanya kabar tersebut. Dia mengatakan, kabar yang menyebutkan bahwa Dwi Meitisen telah disunat oleh makhluk gaib atau Jin, kini jadi perbincangan hangat di warga desanya.
“Saat kabar ini menyebar, saya pun langsung memastikan keadaan Dwi yang katanya disunat oleh Jin. Memang benar Dwi kondisinya sudah tersunat. Kemaluan Dwi seperti anak yang sudah disunat seminggu. Karena kondisi kemaluannya sudah kering dan tanpa ada bekas" katanya
Insiden mengerikan ini terjadi 2 Tahun Silam tepat pada hari Jum'at tanggal 25 Desember 2015 di Ciamis.