6 Cara Berdo'a Agar Bisa di Kabulkan Oleh Allah SWT

GeegleHayoO➢

Agar do'a / permohonanmu bisa mendapat perkenan diterima oleh Allah SWT, Sebaiknya disampaikan dengan sekhidmat-khidmatnya dan dengan mengikuti tata cara peraturan-peraturan berdo'a sebagai berikut Insya Allah :

1. Do'a senantiasa berisi segala permohonan kepada Allah dan juga berisi hal-hal yang kita tekankan kepada Batin kita agar kita menatap didalam menjalankan tata cara peraturan-peraturan dalam Berdo'a, Naka badan hendaklah di dalam keadaan Suci dari pada Hadas besar maupun Hadas Kecil.

2. Sebelun pembukaan berdo'a hendaklah memuji terhadap Allah s.w.t serta solawatan dan salam kita tujukan kepada Junjungan kita yaitu Nabi Muhammad S.A.W. dab kepada keluarganya serta sahabat-sahabatnya, Contohnya seperti berikut :

ALHAMDU LILLAHI RABBIL 'ALAMIN SALATU WASSALAMU, 'ALA ASYRAFIL ANBIYA-1 WAL MURSALIIN SAIYIDINA MUHAMMADDIN QA-ALAA ALIHI WA-SAHBIHI AJAMA'IN.

Artinya :

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, Selawat dan salam untuk Nabi Muhammad dan Rasul, Pilihan kepada keluarganya para sahabat dan pengikut-pengikutnya semua.

Sesudah itu barulah berdo'a apa yang dikehendaki, kemudian penutup Do'a disertai lagi dengan mengucapkan selawat dan salam kepada junjungan kita Nabi Muhammad S.a.w. atau berdo'a kepada Tuhan kemudian menyatakan puji kepada Allah Rabhul 'alamiin.

WA-SALLALLAHU 'ALA SAYIDINA MUHAMMADIB WA-'ALA ALIHI WA-SAHBIHI WA-SALLAM.

Artinya :

Dan semoga Rakhmat takdzim senantiasa terlimpahkan kepada Sayyidina Muhammad serta kepada keluarganya beliau, Semoga Allah memberikan keselamatan.

3. Sebisa mungkin menghadap ke arah Qiblat dan dengan mengangkat / menadahkan kedua telapak tangan terbuka di waktu Berdo'a pada penghabisannya di sapukan ke muka, Sebagaimana halnya di wajtu memohon dengan Khusyuk dan Tawadluk.

INNA RABBAKUM TABAARAKA WATA'ALAA HAYYUN KARIMUN YASTAHII AN ABDIHI IZDAA RAFA'A YADAI HI AN YARUDDAHUMA SHIFRAN.

Artinya :

Sesungguhnya Tuhanmu itu bersifat Malu dan Maha Murah, DIA merasa malu, Jika ada seorang hamba-Nya yang menadahkan tangan kepadanya, Ditolak begitu saja dengan hampa, tanpa diberi apa-apa. (MR. Abu Dawud, Ibnu Hibban)

4. Dengan sepenuh Hati dan sebulat-bulatnya dengan nada sewajarnya, Jangan keliwat tinggi / pun terlalu Rendah. Berdo'a lah dengan Suara yang lembut dan Perlahan. Anatara kedengaran dan tidak terdengar.

Disebutkan dalam sebuah Hadist :
"Bahwa Orang berdo'a dengan suara sangat keras ditegurnya oleh Rasul :

AYYUHANNAASU 'IRJIUU ALAA ANFUSIKUM, FAINNAKUM LATAT UUNA ASHAMMA WALAA GHAA IBAN INNAMAA TAT'UUNA SAMII'AN BASHIIRON.

Artinya :

Nanti dulu Saudara! Berhenti dulu sebentar! Kamu itu kan bukan berdo'a memuja-muja yang Tuli atau yang tidak ada disini, yang kamu puja itu kan, Maha Mendengar dan Maha Melihat"
(HR. Bukhori, Muslim)

5. Hendaklah Berakhlak dengan budi pekerti yang baik nantinya bisa memenuhi adab Batiniyah dalam Berdo'a, juga merupakan pokok yang penting dalam berdo'a dan pokok pula untuk di kabulkannya, Maka harus mematuhia ajaran Agama Allah swt dengan mengerjakan segala perintahnya dan menjauhi segala Larangan Allah swt.

6. Dengan kesungguhan Hati secara serius, Dengan penuh rasa Optimis, Tapi jangan Pesimis, Dan juga memohon secara bersungguh-sungguh. odengan mengulangi 3 kali.

Artikel Terbaik Serupa: