Assalamu'alaikum friends,
Mungkin Alm. Nenek ku Mak Entin ini adalah kisah terakhir dari kakek dan Nenek ku Tersayang yang telah menjadi warna di masa hidupku. Sebenarnya masih ada satu nenek yang harus Chakly ceritakan, Beliau adalah Mak Tasih (Ibu dari Ayahku) namun sayang, Chakly tidak memiliki/tidak sempat mengenal Mak Tasih, Karena Almarhum Mak Tasih sudah meninggal terlebih dahulu sejak Ayah masih kecil.
Tapi bukan berarti Chakly tidak mengenal Mak Tasih, Karena Ayah juga sering menceritakan Mak Tasih itu seperti apa. Intinya dari cerita Ayah tentang Mak Tasih tersebut sangat membuat Chakly merasa nyaman dan yakin bahwa Mak Tasih adalah ibunya ayah sekaligus Nenekku yang baik. Lewat Cerita dengan tutur kata Ayah yang menarik, Membuat seolah-olah Mak Tasih seakan-akan hidup. Yeah Hidup dalam anganku yang merindukan untuk berkumpul kembali di Akhirat kelak. Amin...
Baiklah, Kembali ke kisah nenek ku Mak Entin
Beliau adalah ibu dari ibuku dan mereka berdua sama-sama wanita luar biasa. Yah karena mereka berdua adalah 2 wanita yang paling Chakly Syukuri Keberadaannya mereka dalam hidupku di Dunia ini. Karena Mak Entin juga sudah memberikan Chakly Ibu yang Baik Hati yang sangat kuat untuk mempeejuangkan kehidupan Chakly.
Dan tentunya Chakly tidak lupa kepada Allah SWT yang menciptakan segala sesuatu di Dunia ini termasuk menciptakan nenek dan ibuku yang menjadi modal bekal Hidupku di Dunia untuk mendapatkan bekal yang baik kelak nanti saat aku kembali menghadapNYA di Akhirat.
Mak Entin adalah Nenek ku yang paling banyak membuat atau memberikan kasih sayangnya dengan sangat tulus. Tidak hanya untuk Chakly, Tapi kepada semua Cucunya. Mak Entin selalu adil dalam memberikan kasih sayangnya. "Kudu sadaya ngaraosan". Saking Baiknya, Mak Entin Nyaris dari mulai Chakly kecil, Hingga Mak Entin tiada Beliau tidak pernah sekalipun memarahi Chakly.
Saking baik hatinya lagi, Chakly waktu kecil itu sering mondok / nginep di rumah nenek sampai ngak mau pulang karena yah Beutah hehey. Chakly ingin selalu bersama nenek menemaninya sepanjang hari dari mulai bangun sampai ia tidur kembali. Demi Allah Mak Entin adalah Nenek ku yang tiada duanya di dunia ini.
Namun, Maafkan Chakly Nek...
Semua kebaikan Mak Entin, Ternyata belum sempat bisa Chakly balas. Bahkan sampai tiba Ajal menjemputnya, Chakly masih dan masih sangat merasa bersalah karena belum bisa membalas kebaikan nenek. Walau pun begitu sangat indah harapan Chakly yaitu memberangkatkan nenek ke tanah suci.
Tapi itu sangat mustahil. Mengingat pada waktu nenek meninggal, Adalah dimana Chakly sedang dalam kondisi yang begitu buruk. Bahkan sangat buruk. Chakly sedang ditimpa berbagai macam masalah, Pokoknya waktu itu Chakly sedang hancur dalam segala hal. Dari mulai hal Pekerjaan, Percintaan, Sampai buruknya rasa jiwa sosial Chakly.
Saking Sangat buruknya, Chakly Bahkan tidak pernah sekalipun mendo'akan atau istilah sundanya "Hadiahan" Mak Entin selepas ia meninggal.
Air susu dibalas air tuba
mungkin itu sangat cocok untuk mendeskripsikan betapa buruknya Chakly pada waktu itu dalam membalas semua kebaikan mak entin di sepanjang hidupnya. Chakly benar-benar menyesal sekarang! yang dulu mengutamakan Ego diri dari masalah tanpa mau atau mengingat bahwa ada hal yang lebih penting yaitu Mak Entin.
Demi Allah, Chakly sangat takut dengan hukuman Allah atas perlakuan yang terbilang jahat ini kepada Nenek ku yang sangat baik itu. Chakly sekarang sangat Jiji dan benci jika melihat diriku sendiri pada waktu itu. Bahkan jika aku bisa bertemu dengan diriku sendiri, Aku akan menghajarnya tanpa ampun.
Ouch maaf, Semua ini aku lakukan sebagai bentuk penyesalanku di masa lalu. Sekarang Chakly hanya bisa berdo'a untuk mengharapkan ampunan kepada Allah SWT atas perlakuan buruk ku pada Nenek.
Semoga Mak'Entin akan mema'afkan kekhilafan Cucunya ini di hadapan Allah swt. Dan semoga Allah swt tidak mengharamkan atau memisahkan aku dan keluargaku di Syurga nanti. Walau pun mungkin aku GR ingin masuk syurga, Tapi Chakly yang sangat mengutamakan untuk aku memohon kepada Allah SWT, Yaitu adalah supaya Allah SWT memasukan seluruh keluargaku, Terutama Ayah dan Ibuku ke SyurgaNYA. Amin ya Rabbal Alamin...
Bersambung...
Bagi kalian yang masih memiliki nenek jangan pernah membuat dirimu menyesal seperti Chakly. Sayangilah Beliau supaya bisa membantu Ibu berbakti kepada Nenek. Sekian Post Chakly, Terimakasih dan Wassalamu'alaikum...