Wilujeung Sumping di Blog GeegleHayoO

Hujan Terus Mengguyur Menyebabkan Tebing Fondasi Masjid di Desa Nasol Ciamis Longsor

6 min read
chaklyraflesiaMasjid Al-Barokah Sigung

HUJAN deras yang menguyur beberapa wilayah di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyebabkan tiga rumah mengalami kerusakan tertimpa longsor dan menutup akses jalan penghubung Desa Nasol menuju Desa Darmacaang pada Sabtu (25/9) malam.


Hujan deras mengguyur wilayah Ciamis sejak Sabtu (25/9/2021) malam hingga Minggu (26/9/2021) dini hari mengakibatkan bencana longsor di sejumlah titik di Desa Nasol, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa tetapi beberapa keluarga harus mengungsi ke lokasi yang lebih aman. Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Ciamis, Ade Waluya mengatakan, hujan deras disertai petir terjadi di wilayahnya dan menyebabkan Desa Nasol, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, mengalami longsor sehingga menimpa tiga rumah.

Longsoran menutup akses jalan di 10 titik lokasi. Kejadian tersebut menyebabkan banyak warga tidak bisa menggunakan akses jalan karena tertutup material longsor. "Untuk jalan penghubung Desa Nasol menuju Desa Darmacaang tertutup material longsor sepanjang 7 meter dan kedalaman 2 meter dari tebing setinggi 10 meter. Namun, sekarang petugas gabungan akan berupaya menyingkirkan material supaya masyarakat di perkampungan tersebut bisa menggunakan kembali akses jalan secara normal," katanya, Minggu (26/9).

Ia mengatakan, hujan deras yang terjadi sejak sore hingga malam menyebabkan pula 22 keluarga terdampak. Bencana longsor berada di Dusun Cikuda, Dusun Sigung 1, 2, Dusun Palasari, Dusun Batumalang, dan Dusun Desa. "Untuk titik longsor yang paling parah terjadi di Dusun Sigung Satu, Desa Nasol, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis. Tebing tembok fondasi masjid tiba-tiba longsor hingga menimpa rumah warga. Akan tetapi, di Dusun Cikuda, Desa Nasol, menuju Desa Darmacaang, jalan tertutup longsor," ujarnya.

Pihaknya bersama tim gabungan akan melakukan evakuasi material longsor yang telah menutup badan jalan. Para petugas lain berencana membersihkan puing-puing rumah. Pihaknya tetap minta agar masyarakat tetap waspada karena hujan deras masih akan terus terjadi. (OL-14)

Tujuh Dusun di Ciamis Dilanda Longsor, 3 Rumah Tertimbun, Jalan Rusak, Warga Pun Mengungsi



Diketahui 3 rumah warga tertimbun material longsoran tanah menyebabkan puluhan warganya mengungsi akibat hujan deras terus menerus mengguyur Ciamis dan sekitarnya.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis, Memet mengatakan, 10 titik longsor terjadi di tujuh dusun itu pun mengakibatkan sebuah akses jalan raya terutup.

“10 titik terjadi di 7 dusun di Desa Nasol yang pemukiman warganya berada di lokasi lereng curam, sehingga longsor yang terjadi menimpa 3 rumah warga, dan mengalami kerusakan cukup parah, akibatnya mereka harus mengungsi ke rumah tetangganya,” jelas Memet kepada Kompas.com, Minggu (26/9/2021) pagi.

Memet menambahkan, lokasi longsor di 7 Dusun ini mengancam sedikitnya 22 rumah warga, yang terdiri dari rumah yang terancam 10 rumah warga yang lokasinya berdekatan dengan lokasi longsor, dan yang terdampak 12 rumah warga karena tergenang air meluap dari sebuah selokan akibat saluran airnya tertutup longsor.

"Bukan hanya rumah warga yang terdampak longsor, akses jalan penghubung antar desa juga terputus, akibat tertutup material longsor tebing tanah setinggi 10 meter, sementara dua rumah yang berada diatasnya juga terancam longsor," tambah dia.

Memet menambahkan, proses pengangkatan material longsoran tanah rencananya akan dilakukan pagi hari ini, dengan menggunakan alat berat.

Titik longsor terparah

Soalnya malam hari tadi tak memungkinkan membongkar material longsoran tanah karena cuaca masih hujan dan berbahaya bagi warga lainnya.

"Titik longsor yang paling parah terjadi di Dusun Sigung Satu, Desa Nasol, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, dimana tebing tembok pondasi sebuah masjid tiba-tiba longsor dan menimpa rumah warga," ujarnya.

Selain itu, sebuah tebing tanah setinggi lima meter juga menimpa rumah warga di Dusun Batu Malang, Desa Nasol, namun beruntung saat longsor terjadi seluruh penghuni sudah berada di luar rumah.

"Tim SAR dari BPBD Kabupaten Ciamis dan Tagana Kabupaten Ciamis, langsung melakukan asesmen dan pertolongan pertama dengan melakukan evakuasi warga mengungsi, akibat rumahnya tertimpa material longsor," pungkasnya.

Dinas PUPR Mengerahkan Alat Berat


Longsor tebing di Dusun Cikuda Desa Nasol yang menyebabkan jalan yang menghubungkan Desa Nasol dan Desa Darmacaang Kecamatan Cikoneng Ciamis terputus sejak Sabtu (25/9) pukul 17.30, sudah kembali pulih Minggu (26/9) siang.

Timbunan longsor di Dusun Cikuda yang semula disingkirkan oleh warga secara manual dengan bergotong royong akhirnya dituntaskan dengan alat berat yang didatangkan oleh Dinas PUPR Ciamis.

Setelah timbunan longsor di Dusun Cikuda berhasil disingkirkan, alat berat langsung menuju lokasi ruas jalan kampung yang tertimbun di Dusun Batu Malang Desa Nasol.

Di Dusun Batu Malang RT 44 RW 15 , tebing setinggi 10 meter lebar 10 meter runtuh menimbun ruas jalan kampung yang menghubungkan Dusun Batu Malang dengan Dusun Sigung II.

Dua rumah yang berada di atas tebing pun terancam.

“Alat berat dari Dinas PUPR masih mengevakuasi puing longsor yang menimbun ruas jalan di Batu Malang,” ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ciamis, Memet Hikmat kepada Tribunjabar, Minggu (26/9) siang.

Dari pendataan yang dilakukan satgas Pusdalops BPBD Ciamis sampai pukul 22.45 Sabtu (25/9) malam, longsor yang menimpa Desa Nasol Kecamatan Cikoneng terjadi di 10 lokasi tersebar di 7 dusun.

7 Dusun di Desa Nasol yang Terdampak Longsor

  • Palasari (1 lokasi)
  • Batumalang (2 lokasi)
  • Sigung I (1 lokasi),
  • Sigung II (2 lokasi),
  • Cikuda (1 lokasi),
  • Caringin (1)
  • Dusun Desa (2 lokasi).

Sebanyak 12 rumah terdampak, di antaranya rumah tertimpa tembok tebing runtuh, rumah terendam luapan air selokan yang tersumbat longsor.

Sepuluh rumah lainnya terancam. Dan 3 KK mengungsi ke rumah sanak saudaranya.

Desa Nasol menurut Memet, topografi pemukiman yang umumnya berada di lereng.

Longsor yang setidaknya terjadi di 10 lokasi di 7 dusun di Desa Nasol tersebut dipicu oleh hujan lebat yang mengguyur sejak pukul 15.00 Sabtu (25/9) sore disertai petir.

Kejadian longsor secara sporadis mulai terjadi sejak pukul 17.15
Tanah Longsor Melanda Desa Nasol Ciamis, 8 KK Diungsikan Karena Terancam


Warga gotong royong menyingkirkan material tanah akibat bagian depan Masjid Al Barokah , Dusun Sigung 1, Desa Nasol, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, longsor hingga menimpa rumah, Minggu 26 September 2021. Longsor di wilayah tersebut dipicu hujan deras, mengakibatkan 15 titik longsor. /Nurhandoko Wiyoso/Pikiran Rakyat

“Saya sedang berada di ruang tengah. Sedangkan anak di belakang. Mendadak terdengar suara keras disertai rumah bergetar,” ungkap Iti Kartini, ketika ditemui di rumahnya yang hancur.

Saat itu, dia tidak mengira suara gemuruh yang didengarnya akibat bagian dapur rumahnya hancur. Bersama anaknya langsung keluar rumah. Ketika di luar rumah , banyak yang teriak agar segera keluar.

“Saya langsung keluar, baru tahu bagian dapur rumah hancur. Saat itu juga banyak orang yang sedang mengaji di masjid juga keluar semua. Mereka juga minta saya segera keluar dari rumah,” tuturnya.

Dilansir priangantimurnews.com dari Pikiran Rakyat, Sekretaris Desa (Sekdes) Nasol, Abdul Latif, mengatakan longsor yang terjadi di 15 titik, dipicu hujan deras yang beberapa hari ini mengguyur wiayah tersebut.

Berdasar peta daerah, wilayah Nasol termasuk daerah rawan bencana, karena topografinya berbukit.

“Nasol masuk wilayah rawan bencana. Kejadian ini dipicu hujan deras. Ketika tanah jenuh dengan air, terjadi longsor. Tidak ada korban jiwa,” kata Abdul Latif.

Dia menambahkan, longsor tidak hanya mengakibatkan tebing longsor hingga menutup akses jalan antar Desa nasol dengan Des Darmacaang, juga menimbun saluran air. Ada sembilan kepala keluarga (KK) yang diungsikan.

Rekaman Video Longsor di Nasol




Bersyukurlah Jika Semua Orang Bisa Tertawa Dan Senang Karena Kebodohanmu, Daripada Menjadi Orang Pintar Tetapi Selalu Menyusahkan Semua Orang...

Anda mungkin menyukai postingan ini

Posting Komentar

Bagaimana dengan Artikel ini?
Silahkan Anda Bebas Berpendapat!
((
___; )
(6