
Jurig Aden-aden
Jurig Aden-aden atau banyak yang mengklaim "Hantu Muka Rata" ini sangat ditakuti oleh masyarakat Jawa Barat. Sebenarnya Hantu Muka Rata ini ada banyak versi dan memang banyak tersebar diseluruh dunia juga seperti hantu tengkorak (jerangkong/thekthekan) yang telah lebih dulu dibahas pada pebahasan sebelumnya, entah kenapa hantu ini tersebar diberbagai wilayah dunia, mungkin karena adanya kebijakan transmigrasi atau yang lainnya didunia persetanan.Seperti Apa Wujud Aden-aden?
Hantu ini dalam berbagai penampakannya mempunyai berbagai macam bentuk, pakaian, dan asessorisnya oleh karena itu agak sulit untuk menjelaskan ciri-ciri atau bentuk penampakan dari hantu ini. Makhluk ini biasanya mengambil tampilan seseorang entah itu satpam, hansip, petani, orang asing (yang ngga dikenal), bahkan orang yang kita kenal, kemudian ada penjual sate, penjual nasi goreng, dan penjual lainnya yang lewat malam hari yang sepi. Namun satu ciri yang sama yaitu bermuka rata , tidak mempunyai alis, mata, hidung, kumis, bibir, mulut, maupun jenggot.
Dimana Tempat Bersemayam Aden-aden?
Biasanya ia berjalan seorang diri ataupun berdiam diri disuatu tempat yang sepi yang kemudian apabila ada yang menegur atau mengajak dia berbicara ia akan memperlihatkan wajahnya yang rata dan menyeramkan ( memang sih biasanya hantu memiliki wajah yang terluka, atau ada bagian wajah yang rusak agar telihat menyeramkan, akan tetapi hantu ini walaupun tidak mempunyai wajah tapi cukup menyeramkan dan membuat kaget yang melihatnya) hantu ini biasanya tidak akan bicara ketika ditanya atau diajak ngobrol dan selalu memalingkan wajahnya agar tidak kelihatan.
Kapan Waktunya Aden-aden Senang Menampakan Diri?
Karena banyak versi tentang makhluk yang satu ini maka saya fokuskan untuk membahas dalam versi masyarakat sunda. Di masyarakat sunda, hantu ini disebut dengan nama aden-aden . Kemunculan hantu aden-aden di dalam kepercayaan masyarakat sunda adalah di saat sore dan sedang hujan rintik-rintik. aden-aden berpenampilan layaknya petani atau pekebun yaitu memakai dudukuy (topi dari anyaman bambu) dan memakai pakaian pangsi yang berwarna serba hitam. Hantu ini relatif tidak mengganggu dan mencelakakan karena biasanya dalam setiap penampakan Hantu Muka Rata . Hantu ini hanya menakuti orang-orang yang dijumpainya dengan menampakan
wajahnya yang rata.
CERITA NYATA JURIG ADEN-ADEN
Saya pribadi pernah mengalami satu kisah yang sangat selalu saya ingat sampai sekarang. Waktu itu saya masih kecil, Dan kebetulan saat itu lagi musim maen Layang-layang. biasanya saya paling suka moro langlayangan (Berburu Layangan Putus). Entah itu nyari ke Hutan atau pun nungguin yang putus saat beradu.
Naah suatu ketika, Saya berniat mencari layangan ke hutan bersama paman. Singkat cerita.... saya waktu itu nyasar di hutan. Saya dan paman terus berputar-putar untuk mencari jalan untuk pulang. Hari mulai gelap, Tiba-tiba didalam kegelapan hutan muncul seseorang sembari melontarkan pertanyaan yang berbunyi: "Keur Naon?" yang artinya "Lagi Ngapain?"
dan Paman saya langsung memberitahukan permasalahan kita. Namun sosok tersebut tidak menjawab dan berbicara lagi. ia malah Lari ke arah hutan yang lebih gelap dan akhirnya tak terlihat lagi. Karena kami sangat bingung mo gimana lagi, Akhirnya saya dan paman memberanikan diri mengejar si Sosok Misterius tersebut.
Dan tiba-tiba dari arah lain ada yang bebicara "Hey ek kamarana eta lalumpatan?" Dengan nada tinggi sembari menghampiri kami. Dan pamanku bilang mo mengejar seseorang untuk meminta bantuan karena kami tersesat.
"Ooh ujang tipalih mana kitu? Enging kaditu jang, Kaditu mah tos teu aya lembur deui. Kaditu mah bablas ka leweung geledegan. Upami jalmi eta mah, Mustahil jang wayah kieu aya jalmi didieu. Da didieu mah jarang aya nu nincak iwal ti aki. Da aki hungkul nu bumina cakeut dieu. Aki oge sok ningal jalmi eta teh biasana sok nanya mun nembongan teh. Ngan omat jang mun nanya kudu ditembalan, mun henteu teh sok nampakeun benget ratana."
Naah setelah bertemu si akik tadi, Alhamdulillah saya dan paman bisa pulang ke Rumah dengan membawa cerita nyata yang sangat menyeramkan. Oouuh iyaa guy's ngak hanya itu, Waktu kita pulang, Aku ngelihat pamanku di ikuti sosok perempuan berbaju putih dan sosok hitam besar. Aku ngak berani bicara, waktu itu pamanku menggendongku dan aku berusaha memejamkan mata untuk tidak melihat.