Pernahkah Kamu Mencari Nama Diri Sendiri di Pencarian Google? Ternyata ini sangat penting looh
Pernahkah kamu mengetikkan nama sendiri di pencarian Google? Meng-googling nama sendiri kerap dianggap sebagai tindakan 'narsis' dan dijadikan olok-olok orang yang melihatnya.
Saat kamu mulai mencarinya, Pasti yang muncul adalah orang yang bukan dirimu sendiri tetapi dengan nama yang sama seperti mu. Maka cobalah kamu mengetik hal yang lebih Relevan dan paling berkaitan dengan dirimu.
Karena apakah kamu tahu? mencari nama sendiri di Google ternyata perlu dilakukan sesekali waktu. Diungkapkan Community Manager Google Indonesia Bella Wibowo, hal itu penting untuk menjaga reputasi kita di dunia maya, juga dunia nyata.
"Penting googling nama sendiri karena kita kan eksis di dunia nyata juga maya. Kita bisa tahu apa persepsi orang terhadap kita. Membuat kita berpikir dua kali untuk posting foto, status atau komentar," ujar Bella dalam acara diskusi Women 2.0: Wanita dan Teknologi di restoran Blue Jasmine, Jl. Kyai Maja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (12/4/2016).
Bella kembali menjelaskan bahwa satu kali kita mem-posting sesuatu di internet, maka konten tersebut akan terus ada selamanya. Kalaupun dihapus, kemungkinan konten itu disimpan orang lain juga tetap ada.
"Postingan kita tentang sesuatu di social media bisa rusak reputasi kalau ada pihak yang tidak suka," ucapnya.
Selain itu postingan juga bisa berpengaruh terhadap penerimaan kerja, apabila Anda sedang dalam proses mencari pekerjaan. Bella mengingatkan bahwa para perekrut karyawan kini tidak hanya menilai berdasarkan tes dan wawancara formal saja. Tapi juga aktivitas calon karyawannya di social media.
"Banyak rekruiter yang suka googling nama sebelum mereka terima karyawan. Dari socmed terutama. Kalau sering pakai socmed bisa di-review," kata Bella.
Maka dari itu untuk menjaga reputasi di dunia maya, ada baiknya jika Anda lebih bijak dalam mengunggah konten apapun di internet. Terutama social media.
"Baiknya jangan diatur public setting. Mohon berhati-hati kalau di social media," pungkasnya.
